Sorry, this entry is only available in Indonesia.
Program UB Berbagi merupakan bentuk kepedulian UB untuk tetap menjaga hubungan baik dan peningkatan kerjasama dalam bidang SPMI dan SPME, terutama akreditasi nasional kepada PT mitra di seluruh Indonesia.
Merujuk kepada kebutuhan pemenuhan akreditasi nasional terkini, maka banyak PT memerlukan effort yang besar dan strategis untuk dapat memenuhi 9 kriteria akreditasi. Untuk itulah, Program UB Berbagi ini diperuntukkan, yaitu membantu dan mendampingi PT Mitra untuk memenuhi kriteria akreditasi.
Dalam rangka mempersiapkan hal tersebut, para pengelola PT Mitra UB perlu pemahaman yang baik tentang Good University Governance (GUG), peran SPMI dan strategi penyusunan dokumen usulan akreditasi. Dengan pemahaman yang baik, maka PT Mitra dapat menetapkan strategi dan mengalokasikan sumberdaya sesuai dengan prioritasnya.
Dalam instrumen akreditasi yang baru baik BAN-PT maupun LAMPT-KES dengan 9 kriteria, terdapat syarat wajib akreditasi bagi perguruan tinggi maupun program studi. Salah satu syarat wajib akreditasi tersebut adalah keberadaan SPMI di perguruan tinggi yang pelaksanaannya dipantau dan dievaluasi efektifitasnya. Dengan demikian, peran SPMI di perguruan tinggi menjadi vital dan wajib dalam memenuhi persyaratan akreditasi.
Kegiatan UB Berbagi – Seminar Online Series ini adalah seminar yang dilaksanakan secara daring menggunakan aplikasi “Zoom”, menghadirkan narasumber sesuai kompetensinya dan mengundang peserta dari perwakilan PT Mitra UB dan untuk umum.
Seminar ini terdiri dari 3 series yang mengangkat topik dengan relevansi kondisi pandemi Covid-19 dan kampus merdeka merdeka belajar.
Seri 1 dengan topik “Implementasi Good University Governance (GUG) dalam Pelaksanaan Kampus Merdeka-Merdeka Belajar dalam Masa Pandemi Covid-19”. Diselenggarakan pada hari Selasa, 22 September 2020, jam 08.00 s.d 11.00 WIB. Seminar Seri 1 ini menampilkan narasumber (klik link untuk mengunduh materi):
- Ir. Paristiyanti Nurwardani, M.P. (Sekretaris Ditjen Dikti) – GUG: Fondasi Kampus Merdeka.
- Dr. Aulanni’am, drh. DES. (Wakil Rektor Bidang Akademik UB) – Praktik Baik GUG dalam Akselerasi Kampus Merdeka – Merdeka Belajar masa Pandemi COVID-19.
Seminar Seri 1 ini diikuti oleh 294 peserta terdaftar yang merupakan perwakilan 177 institusi pendidikan dan umum yang tersebar di seluruh Indonesia. Klik disini untuk mengunduh sertifikat.
Seri 2 dengan topik “Implementasi SPMI dalam Melaksanakan Kebijakan Kampus Merdeka – Merdeka Belajar dalam Masa Pandemi Covid-19”. Diselenggarakan pada hari Kamis, 8 Oktober 2020, jam 09.00 s.d 11.00 WIB. Seminar Seri 2 ini menampilkan narasumber (klik link untuk mengunduh materi):
- drh. Aris Junaidi, Ph.D. (Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Ditjen Dikti, Kemendikbud) – “Kebijakan Mutu dalam Mendukung Kampus Merdeka – Merdeka Belajar”.
- Shinta Hadiyantina, S.H., M.H. (Ketua PJM UB) – “Best Practice SPMI UB dalam Mendukung Kampus Merdeka – Merdeka Belajar dalam Masa Pandemi Covid-19”.
- Sugiyono, S.Si., Ph.D. (Anggota Dewan Eksekutif BAN-PT) – “Review Best Practice SPMI UB”.
Seminar Seri 2 ini diikuti oleh 250 peserta terdaftar yang merupakan perwakilan 92 institusi pendidikan dan umum yang tersebar di seluruh Indonesia.
Seri 3 dengan topik “Strategi Penyusunan LED dan LKPS Menuju PT Unggul”. Seminar ini direncanakan pada tanggal 22 Oktober 2020, namun karena padatnya kegiatan akademik di Universitas Brawijaya, maka kegiatan ini ditunda pada hari Kamis, 5 November 2020, jam 09.00 s.d 11.00 WIB.
Seminar Seri 3 ini menampilkan narasumber:
- Dr. Slamet Wahyudi (Kepala Bidang Akreditasi Nasional PJM UB) – “Strategi Penyusunan LKPS”
- Dr. Endang Arisoesilaningsih (Kepala Bidang SPMI PJM UB) dan Johan A.E. Noor, Ph.D. (Asesor BAN-PT) – “Strategi Penyusunan LED”
Seminar Seri 3 ini diikuti oleh 263 peserta terdaftar yang merupakan perwakilan dari 37 institusi pendidikan tinggi.
